-
Posted by : Robbi Syahputra
13 Okt 2013
Skuad tim nasional Indonesia mendapatkan jatah libur usai tampil habis-habisan di ajang kualifikasi Grup G Piala AFC U-19. Pada laga terakhir, Evan Dimas dan kawan-kawan menorehkan catatan manis.
Garuda Jaya mengalahkan Korea Selatan dengan skor 3-2, di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Sabtu (12/10) malam. Alhasil, Indonesia lolos ke Myanmar dengan status juara Grup G. Sedangkan pertandingan lanjutan baru berlangsung pada Bulan Oktober 2014.
"Pemain sudah pulang ke kampung halamannya masing-masing. Mereka diberikan waktu berlibur selama sepekan. Sebab, harus kembali belajar di sekolahnya masing-masing," terang Indra Sjafri.
Menurutnya lagi, waktu libur diberikan lantaran lanjutan pertandingan Piala AFC U-19 masih cukup lama. Sehingga, tim pelatih menerapkan rehat sejenak. Sebab ke depannya, dilanjutkan Indra, pihaknya terus meningkatkan stamina para pemain dengan program-program yang sudah dirancang.
"Ya, salah satunya dengan pertandingan uji coba. Saya akan berdiskusi dengan Badan Tim Nasional (BTN) untuk mencari lawan tanding asal Eropa. Kalau lawan tim sesama Asia, bukan lawan kami. Korea Selatan saja yang juara Piala AFC sudah kami kalahkan. Malaysia pun bisa kami injak-injak sekarang. Sementara Timor Leste, jelas bukan lawan kami," pungkasnya. (esa/hsw)
Garuda Jaya mengalahkan Korea Selatan dengan skor 3-2, di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Sabtu (12/10) malam. Alhasil, Indonesia lolos ke Myanmar dengan status juara Grup G. Sedangkan pertandingan lanjutan baru berlangsung pada Bulan Oktober 2014.
"Pemain sudah pulang ke kampung halamannya masing-masing. Mereka diberikan waktu berlibur selama sepekan. Sebab, harus kembali belajar di sekolahnya masing-masing," terang Indra Sjafri.
Menurutnya lagi, waktu libur diberikan lantaran lanjutan pertandingan Piala AFC U-19 masih cukup lama. Sehingga, tim pelatih menerapkan rehat sejenak. Sebab ke depannya, dilanjutkan Indra, pihaknya terus meningkatkan stamina para pemain dengan program-program yang sudah dirancang.
"Ya, salah satunya dengan pertandingan uji coba. Saya akan berdiskusi dengan Badan Tim Nasional (BTN) untuk mencari lawan tanding asal Eropa. Kalau lawan tim sesama Asia, bukan lawan kami. Korea Selatan saja yang juara Piala AFC sudah kami kalahkan. Malaysia pun bisa kami injak-injak sekarang. Sementara Timor Leste, jelas bukan lawan kami," pungkasnya. (esa/hsw)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar