-
Posted by : Robbi Syahputra
16 Okt 2013
Sekjen PSSI, Joko Driyono, membenarkan bahwa ada rencana untuk dua kali menggelar uji coba internasional bagi timnas senior Indonesia. Joko memaparkan uji coba tersebut digelar pada 3 dan 9 November.
Untuk uji coba 3 November, lawan yang akan dihadapi rencananya adalah timnas Mali di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta. Namun uji coba tersebut masih belum pasti karena SUGBK pada 2 dan 3 November digunakan untuk pelaksanaan tes Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Sedangkan uji coba kedua yang rencananya diselenggarakan pada 9 November akan melawan timnas Korea Utara (Korut).
“Kami masih mengupayakan untuk digelar pada 4 November. Sebab kalau digelar 5 November sangat sulit karena terlalu mepet dengan jadwal ke Korea Utara yang akan dimainkan pada 9 November. Sedangkan kalau pindah lokasi ke daerah lain juga tidak bisa karena faktor biaya,” ujar Joko.
Sebelumnya, pelatih timnas, Jacksen Ferreira Tiago, sangat mengharapkan timnas bisa menggelar dua uji coba itu guna persiapan bertandang melawan Cina, 15 November mendatang. Para penggawa skuat “Garuda” juga telah dirancang untuk berkumpul kembali pada 23 Oktober di Batu, Jawa Timur, untuk persiapan dua uji coba itu.
“Semoga apa yang kami rencanankan kali ini bisa terlaksana,” kata Jacksen. Seperti diketahui, jelang menghadapi Cina pada lanjutan grup C kualifikasi Piala Asia 2015, Selasa (15/10), timnas gagal menggelar uji coba internasional. Hasilnya, timnas hanya bermain imbang 1-1 dengan Cina.
Untuk uji coba 3 November, lawan yang akan dihadapi rencananya adalah timnas Mali di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta. Namun uji coba tersebut masih belum pasti karena SUGBK pada 2 dan 3 November digunakan untuk pelaksanaan tes Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Sedangkan uji coba kedua yang rencananya diselenggarakan pada 9 November akan melawan timnas Korea Utara (Korut).
“Kami masih mengupayakan untuk digelar pada 4 November. Sebab kalau digelar 5 November sangat sulit karena terlalu mepet dengan jadwal ke Korea Utara yang akan dimainkan pada 9 November. Sedangkan kalau pindah lokasi ke daerah lain juga tidak bisa karena faktor biaya,” ujar Joko.
Sebelumnya, pelatih timnas, Jacksen Ferreira Tiago, sangat mengharapkan timnas bisa menggelar dua uji coba itu guna persiapan bertandang melawan Cina, 15 November mendatang. Para penggawa skuat “Garuda” juga telah dirancang untuk berkumpul kembali pada 23 Oktober di Batu, Jawa Timur, untuk persiapan dua uji coba itu.
“Semoga apa yang kami rencanankan kali ini bisa terlaksana,” kata Jacksen. Seperti diketahui, jelang menghadapi Cina pada lanjutan grup C kualifikasi Piala Asia 2015, Selasa (15/10), timnas gagal menggelar uji coba internasional. Hasilnya, timnas hanya bermain imbang 1-1 dengan Cina.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar