-
Posted by : Robbi Syahputra
11 Jul 2013
Giovanni van Bronckhorst - NET |
Dalam video berdurasi 5 menit 32 detik ini, Gio --sapaan van Bronckhorst-- menjelaskan tentang keindahan Indonesia sebagai sebuah negara kepulauan di Asia Tenggara. Dia juga mengaku senang bisa memiliki darah Indonesia yang didapat dari leluhurnya.
"Sebuah negara yang sangat indah. Indonesia memiliki banyak pulau kecil yang pemandangannya sangat bagus. Saya juga punya darah Indonesia dari leluhur saya. Ibu saya pun bisa berbahasa Indonesia," ucap Gio.
Mantan kapten timnas Belanda ini sudah mengunjungi Indonesia pada 2011. Ketika itu, dia hanya mengunjungi kota Jakarta selama tiga hari untuk melakukan coaching clinic, menggelar partai eksibisi, dan mendirikan yayasan amal yang dikelolanya, Giovanni van Bronckhorst Foundation. Namun, ternyata kesan mendalam dirasakan Gio dalam kunjungan singkatnya itu.
"Saya pernah ke Indonesia, saat itu ke Jakarta. Sayangnya tidak mengunjungi Ambon, kampung halaman leluhur saya. Tapi, sejujurnya saya sangat ingin kembali ke Indonesia dan membawa keluarga saya berlibur. Menurut saya, kunjungan ke Indonesia adalah salah satu momen terbaik dalam hidup," ungkap pria berusia 38 tahun ini.
Sebagai salah satu mantan pemain Arsenal, Gio berpesan kepada seluruh anggota tim agar tidak meremehkan kekuatan Indonesia. Gio mengatakan, Indonesia memiliki pemain-pemain yang berbakat.
Dia mengetahui hal itu ketika bermain bersama para pemain Indonesia dalam sebuah laga eksebisi 2011 di Stadion Utama Gelora Bung Karno.
"Atmosfer sepakbola di Indonesia sungguh luar biasa. Mereka punya pemain-pemain berbakat dan bagus kualitasnya. Para penggawa Arsenal akan mendapatkan pengalaman yang tidak terlupakan ketika mereka mengunjungi Indonesia," tutur Gio.
Gio bermain untuk Arsenal hanya selama tiga tahun (2001 hingga 2004). Dia tampil sebanyak 42 kali dan mencetak 2 gol bersama The Gunners. Gio berhasil mempersembahkan empat trofi untuk Arsenal, 1 gelar juara Liga, 1 Piala FA, serta 1 Community Shield. (viva)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar